Ada tiga perbedaan jenis sablon kaos yang ada untuk melakukan dekorasi terhadap sebuah sablon kaos. Anda bisa menggunakan sablon manual, digital, atau direct to garment yang menggunakan tinta khusus berupa tinta sablon DTG. Apakah perbedaannya dan adakah kelebihan dan kekurangannya dibandingkan yang lain? Berikut adalah kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis sablon.
Sablon Manual
Teknik sablon konvensional ini memiliki kelebihan berupa warna yang dihasilkan dari penyablonan tidak cepat pudar dan menempel kuat di kaos. Tentunya hasil akan bergantung pada tinta yang digunakan untuk melakukan penyablonan. Dalam penyablonan manual, ada dua teknik yang bisa digunakan yaitu teknik timbul dan teknik busa, dan keduanya adalah teknik yang menghasilkan hasil sablonan yang baik dalam kaos. Terlebih lagi, biaya sablon jika anda berusaha melakukan penyablonan secara massal akan lebih kecil dibandingkan cara lainnya. Sayangnya, sablon manual kurang baik digunakan untuk menyablon foto dan gambar berwarna. Prosesnya pun memakan waktu sangat lama karena perlu membuat film, dan setelah itu menyablon secara manual dan menjemur hasilnya. Biaya sablon satu kaos jadi sangat besar, sehingga anda harus melakukannya secara massal. Hasil sablon kaos pun rentan pudar akibat pencucian berulang-ulang. Banyak di wikipedia yang menyebutkan tentang ini.
Sablon Digital
Teknik ini mampu menghasilkan warna yang lebih banyak dan anda bisa menggunakan teknik ini untuk menyablon foto. Proses penyablonan memakan waktu yang lebih sebentar karena menggunakan media transfer paper yang dipress dengan mesin pengepress digital. Warna yang tercetak akan lebih cepat kering pula karena hal itu. Nah, teknik ini patut anda gunakan jika anda ingin menyablon kaos dalam jumlah kecil. Sayangnya, kualitas kertas transfer mempengaruhi ketahanan gambar yang tercetak, kualitas tinta pun memiliki efek yang sama. Kertas transfer pun harganya mahal juga mesin press serta printernya, biaya yang anda keluarkan akan cukup tinggi. Karena kertas transfer hanya dijual dalam ukuran A4, anda tidak bisa melakukan penyablonan yang lebih besar daripada ukuran itu. Yang paling buruk, anda hanya bisa menggunakan beberapa jenis bahan kaos saja untuk teknik ini.
DTG merupakan cara penyablonan yang terbaik. Anda akan mendapatkan semua manfaat dari dua teknik sebelumnya minus seluruh kekurangannya. Segala kemudahan yang ada dalam sablon digital ada pada sablon DTG, hanya saja anda tidak perlu transfer paper. Tinta sablon DTG akan langsung dicetak di garmen. Hasil sablonan menjadi sangat baik dan tahan lama karena tinta sablon DTG merupakan tinta khusus garmen yang bisa bertahan dari pencucian dan tetap memiliki kualitas gambar dan warna yang bagus. Hebatnya, proses pengerjaan satu kaos dalam teknik ini hanya memakan waktu sekitar 10 menit saja. Artinya anda bisa memproduksi lebih banyak sablon kaos dalam waktu yang singkat saja.